Online Bekasi – Transportasi online di Indonesia belakangan ini digegerkan dengan order fiktif makanan. Tuduhan mengarah ke seorang bernama Julianto Sudrajat, yang memesan makanan melalui Go-Food dengan jumlah yang banyak.
Julianto sendiri merasa tidak memesan makanan. Karyawan swasta di bilangan Jakarta Timur tersebut kemudian melaporkan seorang perempuan berinisial A, yang diduga mengerjai. Motifnya, Julianto menyebut A ditolak cintanya. Kasus ini sedang diselidiki polisi.
Rupanya aksi kejahilan tersebut tak hanya di Indonesia. Di Singapura, kejahilan tersebut menimpa seorang driver Grab Car, Chisa Lim, pada pekan lalu. Apesnya lagi, Chisa mendapatkan order pukul 03.00 dini hari, lokasi jemputan di sebuah kuburan.
Dilansir dari World of Buzz, Chisa Lim mendapatkan pesanan dari seorang pelanggan dengan nama akun Boy Fahmi. Si pelanggan meminta dijemput pukul 03.00 pagi waktu setempat
Meski posisi Chisa saat itu jauh dari lokasi, tetapi ia tetap mengambil order tersebut.
Ketika tiba di lokasi, Chisa tidak melihat satu pun orang yang tengah menunggu taksinya.
Ia sempat menghubungi pelanggan tersebut lewat pesan singkat. Namun, jawabannya cukup mengejutkan. “I’m in your car already. behind you. Don’t you see me (Aku sudah berada di dalam mobil. di belakangmu –RED)” kata pelanggan itu.
Padahal, tak ada seorang pun di bangku belakang mobilnya. Rupanya, Chisa mengalami nasib kurang mujur, bukan hantu di kuburan yang memesan, melainkan seorang pelanggan yang tak bertanggung jawab melakukan aksi penipuan order atau order fiktif.
Merasa menjadi korban orang tak bertanggungjawab, Chisa akhirnya pulang dengan tangan kosong. Chisa sendiri telah melupakan kejadian itu. Namun, kekasihnya, Joey Ong, tidak tinggal diam atas kejadian itu.
Ia membagikan cerita ini di laman Facebooknya. Joey juga mengunggah percakapan Chisa dengan pelanggan jahil itu. I hope you’re ashamed of yourself, making jokes out of Grab drivers. They’re just trying to make a living.” “He made my boy drive to the cemetery at this timing, choosing cash as payment mode. I’m so pissed
Karma will come back to him for sure!
(Saya harap Anda malu dengan diri Anda sendiri, membuat lelucon kepada sopir Grab. Mereka hanya mencari nafkah. Dia membuat pacarku ke pemakaman, memilih pembayaran secara tunai. Aku sangat kesal. Karma pasti akan kembali padanya! –RED)” kata Joey membela kekasihnya. (fiz)
