Onlinebekasi.com – Satu orang warga Kelurahan Sumurbatu, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi dilaporkan meninggal dunia akibat penyakit DBD. Sedangkan, tren penyakit itu terus meningkat sejak awal tahun 2019.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Bekasi Dezi Syukrawati mengatakan, korban meninggal lantaran memaksa pulang meskipun kondisi kesehatannya belum pulih total.
“Dokter sudah menyarankan agar tidak pulang dulu, karena belum sembuh,” ujarnya, Kamis (7/2).
Berdasarkan data, kata dia, jumlah kasus DBD pada Januari 2019 mwncapai 128. Jumlah ini meningkat hingga 150 persen dibandingkan pada periode yang sama Januari 2018 sebanyak 49 kasus.
“Ada tiga kecamatan dari 12 kecamatan dengan jumlah kasus tertinggi,” kata dia.
Ketiganya adalah Kecamatan Jatiasih dengan 35 kasus, Mustikajaya 22 kasus, dan Jatisampurna dengan 13 kasus. Karena itu, masyarakat diminta aktif melakukan pemberantasan sarang nyamuk di rumah masing-masing.
“Terutama genangan air yang paling potensi untuk nyamuk berkembang biak,” ujarnya. (fiz)