BEKASI – Ketua Komisi 3 DPRD Kota Bekasi, Murfati Lidianto mengaku semakin optimis Komisi yang di gawanginya akan ikut memberikan sumbangsihnya kepada para Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Penghasil serta Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dalam peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Bekasi di tahun 2022 ini.
Optimisme Politisi Gerindra yang sudah dua periode menjabat wakil rakyat ini tak lain dengan komposisi seluruh pimpinan dan anggota komisi 3 DPRD Kota Bekasi.
“Kami di komisi 3 DPRD Kota Bekasi tentunya ingin bekerja semaksimal mungkin dalam mendorong mitra kami di ekskutif dalam pencapaian target-target PAD Kota Bekasi,”ucap Wanita dengan latarbelakang pengusaha ini.
Adanya rotasi di tubuh pimpinan komisi 3 DPRD Kota Bekasi, kata Murfati hal tersebut merupakan hal biasa dan lumrah dalam proses lembaga politik seperti DPRD. Dirinya pun menuturkan sudah mulai klop dan cocok dengan komposisi pimpinan komisi 3 saat ini.
“Seperti yang semua kita tahu kan bang Faisal dari fraksi PDIP saat ini menjadi sekretaris komisi 3 dan wakil ketua komisi 3 tetap ditempati bang H. Bambang Supriadi dari fraksi Golkar Persatuan,”tukasnya.
Saat ini semua anggota dewan di komisi 3, lanjut Murfati akan fokus dalam hal sumber-sumber pendapatan yang bisa berdampak signifikan terhadap PAD Kota Bekasi.
“Kami sedang kaji terkait pajak pendapatan dari Warung Tegal (Warteg). Dimana jika penghasilan warteg tersebut mencapai Rp. 10 juta perbulan, kita akan coba untuk dikenakan pajak,”jelasnya
Selain itu, komisi 3 pun akan fokus juga memaksimalkan proses pendapatan dari Pajak Bumi dan Bangunan. Hal ini kata Murfati terdapat banyak perubahan struktur rumah yang seharusnya menyesuaikan dengan Ijin Mendirikan Bangunan (IMB).
“Waktu awal bangun misalnya hanya satu lantai, dan setelah ada perubahan ternyata menjadi dua lantai. Inikan seharusnya menyesuaikan dengan IMB dan berdampak terhadap PBB rumah tersebut,”bebernya lagi.
DPRD yang salah satu fungsinya adalah legislasi, kata Murfati nantinya komisi 3 akan mendorong proses dan upaya peningkatan PAD dari sisi regulasinya.
“Beruntungnya saya selaku ketua komisi 3 DPRD Kota Bekasi bisa bersama kawan-kawan yang juga berpengalaman dalam bidang pengelolaan keuangan daerah dan pendapatan asli daerah,”bebernya lagi.
Untuk mengenal komposisi baru komisi 3 DPRD Kota Bekasi periode 2019 – 2024, berikut sosok mereka.
Koordinator Komisi 3 : H. Edi (Fraksi Golkar Persatuan)
Ketua Komisi 3 : Murfati Lidianto (Fraksi Gerindra)
Sekretaris Komisi 3 : Ahmad Faisyal Hermawan (Fraksi PDIP)
Wakil Ketua Komisi 3 : Bambang Supriadi (Fraksi Golkar Persatuan).
Anggota Komisi 3
Lilis Nurlia (Fraksi PKS)
Syaifuddin (Fraksi PKS)
Oloan Nababan (Fraksi PDIP)
Janet Aprilia Stanza (Fraksi PDIP)
Komarudin (Fraksi Golkar Persatuan)
Abdul Muin Hafied (Fraksi PAN)
Sodikin (Fraksi Demokrat).
Adapun bidang yang menjadi fokus dan konsentrasi komisi 3 yaitu terkait ; Pendapatan Daerah, Keuangan, Perpajakan, Restribusi, Perbankan, Perusahaan Daerah (BUMD), Badan Pengelola, Pengelolaan Aset dan Kekayaan Daerah, Energi dan Sumber Mineral, Perusahan Patungan Perdaganagan dan Perindustrian, Serta Pangan dan UMKM. (ADV SETWAN)
