BEKASI – Ada-ada saja alasan pendaftar yang ingin menjadi panitia pengawas kecamatan (panwascam) di Kota Bekasi. Mereka yang ingin mengikuti seleksi pendaftaran panwascam yang baru saja di tutup hari selasa (27/9) ini di Kantor Bawaslu Kota Bekasi pukul 17.00 wib memiliki berbagai alasan yang melatarbelakangi mereka ikut mendaftar.
Seperti yang disampaikan Marchiani (25 tahun), mahasiswa semester akhir ini mengatakan bahwa sosok ketua Bawaslu Kota Bekasi Choirunnisa Marzoeki sebagai satu diantara beberapa alasan dirinya mendaftar sebagai panwascam.
“Sosok ketua Bawaslu Kota Bekasi, Kak Choirunnisa yang menjadi inspirasi saya. Sosoknya inspiratif sebagai seorang wanita dan bisa menjadi ketua Bawaslu dengan menjalankannya secara baik dan profesional,”beber Marciani.
Wanita yang sebelumnya merupakan Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kelurahan Margajaya Bekasi Selatan ini juga termotivasi agar gelaran pemilihan umum tahun 2024 berjalan secara baik dan sesuai dengan regulasi pemilihan umum yang berlaku.
Saat disinggung, kenapa memilih mendaftar menjadi panwascam Marciani menyakini bahwa pilihannya merupakan panggilan dari hatinya.
“Dulu saya pernah menjadi PPS, jadi pengen mencoba sesuatu yang baru jika terpilih menjadi panwascam Bekasi Selatan,”bebernya.
Di tempat sama, salah satu pendaftar panwascam lainnya Jeyhan Albari mengatakan yang melatarbelakangi dirinya ikut mendaftar sebagai salah satu panwascam tidak lain karena ingin memberikan kontribusi bagi bangsa dan negara dalam pelaksanaan pemilihan umum.
“Latarbelakang dan alasan saya mendaftar panwascam, karena ingin berkontribusi dalam proses demokrasi ke depan agar lebih baik,”tukas Jeyhan yang mendaftar panwascam Kecamatan Bekasi Utara.
Sekedar informasi total pendaftar panwascam di Kota Bekasi yang dimulai buka dari tanggal 21 september dan di tutup tanggal 27 september pukul 17.00 WIB berjumlah 256 pendaftar. Kondisi ini jauh berbeda dari gelaran pemilihan umum sebelumnya yang sepi peminat untuk menjadi panwascam. (muh)