Online Bekasi – Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat, terus mematangkan persiapan rencana pengambilalihan aset PDAM Tirta Bhagasasi setelah terjalin kesepatan pemisahan aset perusahaan milik Kota Bekasi dan Kabupaten Bekasi itu.
“Nanti begitu pemisahan selesai prosesnya, berikut hasil penghitungan tim apraisal sudah ada, aset-aset diserahkan ke Pemkot Bekasi, baru nanti disampaikan ke Dewan Perwakilan Rakyat Daerah masing-masing pemerintah,” kata Rahmat, Selasa (31/1).
Hal itu diutarakan Rahmat ketika bertemu dengan Direktur Umum PDAM Tirta Bhagasasi Usep Rahman Salim dan Dirut PDAM Tirta Patriot Tubagus Hendy Irawan di kantor PDAM Tirta Bhagasasi Cabang Pondok Ungu, Bekasi Utara.
Menurut dia, jika ada selisih yang harus dibayarkan, akan dipenuhi. Tapi, ucap dia, angka pastinya harus menunggu penghitungan tim apraisal.
Ia menambahkan, akuisisi ini harus berjalan lancar, meskipun saat ini terkendala proses Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Bekasi. Sebab keinginan pemisahan akuisisi dilatarbelakangi niat memberikan pelayanan terbaik untuk warga Kota Bekasi.
“Sebagai salah satu orang yang memprakarsai lahirnya PDAM Tirta Patriot, saya harus memastikan pelayanan yang diberikan kepada warga baik,” kata Rahmat.
Melalui akuisisi itu, pemerintah Kota Bekasi ingin mengambil kembali aset-asetnya. Selain itu, pemisahan aset tersebut bagian dari pemerintah memberikan pelayanan yang maksimal terkait kebutuhan air bersih warganya. (adv)
