Online Bekasi – Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat, menanggung seluruh biaya pengobatan Supardi, sopir angkot yang mengalami luka-luka akibat tertimpa papan reklame di Jalan Sultan Agung, Kecamatan Medansatria, Kota Bekasi.
“Korban luka patah tulang akibat terjepit di dalam angkot. Tapi, kondisinya sudah membaik, dan mulai sadar,” kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Kota Bekasi, Tri Adhianto, Kamis (2/3).
Menurut dia, korban yang merupakan sopir angkot K-25 jurusan Bekasi-Pulogebang, Jakarta Timur kini sudah mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit Ananda, Bekasi Barat. Korban juga sudah dijenguk oleh Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi.
Manajer Produksi PT. Intan Advertising, Hari Saputra mengatakan, perusahaan bertanggung jawab atas ambruknya papan reklame tersebut. Menurut dia, semua papan reklame sudah diasuransikan oleh perusahaan.
Sampai saat ini, Hari mengaku tidak tahu penyebab ambruknya baliho milik perusahaan tempatnya bekerja tersebut. Karena itu, pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada kepolisian untuk melakukan penyelidikan.
“Apakah karena angin, kesenggeol kendaraan atau sebab lainnya kami tidak tahu,” ujar Hari.
Ia mengatakan, secara kelaikan, baliho reklame tersebut masih layak berdiri. Bahkan, ia mengklaim belum lama ini telah dilakukan perbaikan sebagai bagian dari perawatan papan reklame milik perusahaan. (fiz)