Online Bekasi.com – Sejumlah sopir taksi online di Kota Bekasi, Jawa Barat, meminta pengecualian akses masuk ke ruas jalan tol Jakarta-Cikampek menuju ke Jakarta ketika sudah diberlakukan sistem ganjil genap oleh Kementerian Perhubungan.
“Meski kendaraan yang kami pakai adalah kendaraan pribadi, tapi taksi online bagian dari angkutan umum,” kata Riandi Hermawan, sopir taksi online asal Jatiasih, Kota Bekasi, Senin (26/2).
Ia mengatakan, kerap mendapatkan orderan pada pagi hari orang berangkat kerja menuju ke Jakarta. Gerbang tol yang biasanya digunakan ialah gerbang tol Bekasi Barat di Jalan Ahmad Yani, Bekasi Selatan.
Ganjil genap di Tol Jakarta-Cikampek menuju ke Jakarta diberlakukan mulai 12 Maret mendatang. Kendaraan yang masuk melalui gerbang tol Bekasi Barat dan Bekasi Timur akan diseleksi sesuai dengan tanggal ganjil atau genap dengan pelat nomor kendaraan.
Pemberlakuan itu hanya mulai pukul 06.00 WIB sampai dengan pukul 09.00 WIB. Sebab, pada pukul itu terjadi kepadatan cukup tinggi menuju ke Jakarta karena ada proyek pembangunan Jakarta-Cikampek 2 eleveted.
Sejumlah ojek online berharap terpengaruh dengan kebijakan itu. Menurut dia, dengan adanya pengaturan pengguna mobil akan menggunakan jasa ojek online menuju ke Jakarta atau bisa sebagai feeder angkutan massal.
“Mudah-mudahan orderan semakin banyak, karena sekarang orderan semakin sedikit lantaran banya yang menjadi driver,” kata driver ojek online, Ngarto. (fiz)
