Connect with us

Online Bekasi

Kompensasi Sampah Tersendat, Warga Bantargebang Curhat ke Kang Emil

News

Kompensasi Sampah Tersendat, Warga Bantargebang Curhat ke Kang Emil

RK di TPST Bantargebang

Online Bekasi.com – Calon Guburnur Jawa Barat nomor urut 1, Ridwan Kamil hari ini kampanye di Kota Bekasi dan Kabupaten Bekasi. Agenda pertama mengunjungi tempat pengolahan sampah terpadu (TPST) Bantargebang di Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi.

Dalam kunjungannya itu, warga menyambut Wali Kota Bandung non aktif tersebut dengan antusias. Warga menyebut bahwa kondisi TPST Bantargebang milik DKI Jakarta yang ada di Kota Bekasi sudah overload, bahkan uang kompensasi bau sampah pada tri wulan pertama belum cair.

“Warga mengeluhkan biaya kompensasi tidak lancar, sampai bulan empat ini hak mereka belum dibayarkan. Padahal mereka ini yang harus kita bantu masalah kesehatannya dan lainnya,” kata pria peraih 310 penghargaan ini di TPST Bantargebang, Kamis (19/4).

Menurut dia, warga di sekitar TPST Bantargebang yang paling terdampak dengan keberadaan tempat pembuangan akhir tersebut. Selain itu, kata dia, warga juga mengadukan bahwa kondisi TPST Bantargebang sudah overload.

“Tentulah di level tinggi kita akan putuskan secepatnya,” kata Wali Kota Terbaik 2017 versi Kemendagri ini.

Menurut dia, kondisi TPST tersebut semakin kritis, gunungan sampah terus menjulang tinggi melebihi 50 meter. Padahal, standarnya kata dia, hanya 40 meter. Sedangkan lahan yang tersedia sudah habis. Karena itu, kata dia, meskipun lahan milik DKI harus menjadi perhatian, karena berada di wilayah Jawa Barat.

“Kerja sama dengan DKI harus menjadi perhatian yang maksimal,” kata

TPST Bantargebang merupakan tempat pembuangaan akhir sampah milik DKI Jakarta. Setiap hari sebanyak 7000 ton sampah warga DKI dibuang ke lahan seluas 110 hektare yang berlokasi di Kota Bekasi, Jawa Barat.

Ada sekitar 18 ribu warga yang bermukim di tiga kelurahan yaitu Kelurahan Sumurbatu, Cikiwul, dan Ciketing Udik. Mereka diberi uang kompensasi bau sampah berbentuk uang bantuan langsung tunai. Namun belakangan, uang bau sampah itu tersendat penyalurannya. (fiz)

Klik untuk komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

To Top