Online Bekasi.com – Akim alias Arab, selama 10 bulan tak bisa tidur dengan nyenyak. Pasalnya, pria berusia 24 tahun ini kerap dihantui oleh korban yang dibunuhnya di Tanjakan Bukit Cinta, Jalan Raya Kodam Desa Sukadame, Cikarang Selatan pada Senin, 27 November 2017 lalu sekitar pukul 22.00 WIB.
Kanit Reskrim Polsek Cikarang Selatan, Iptu Jefri mengatakan, tersangka membunuh korban Rudini (29) yang baru pulang kerja bukan untuk mengambil harta korban. Melainkan sebagai syarat agar mendapat ilmu kebal sesuai dengan wangsit yang diterima.
“Wangsit itu agar tersangka menganiaya sebanyak tujuh orang, serta darahnya dihisap,” kata Jefri di Cikarang, Senin (17/9).
Sejak kejadian itu, tersangka bukannya mendapatkan ilmu kebal. Melainkan kerap dihantui korban yang dianiaya menggunakan sebilah celurit hingga meregang nyawa. Karena itu, tersangka mengadukan kepada majikannya pernah membacok orang di Tanjakan Bukit Cinta, Jalan Raya Kodam Desa Sukadame pada November silam.
“Majikannya melapor ke Polsek Cikarang Pusat, kemudian diteruskan ke Polsek Cikarang Selatan,” katanya.
Kepada polisi tersangka mengakui perbuatannya. Polisi sempat kesulitan mencari jejak tersangka karena minimnya petunjuk di lokasi serta tak ada kamera pengawas yang merekam kejadian tersebut. (fiz)
