Onlinebekasi.com – Komitmen Pemerintah Kabupaten Bekasi untuk meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat terus diwujudkan melalui langkah konkret. Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang sedang giat melakukan rehabilitasi dan pemeliharaan pada 14 Puskesmas di wilayah tersebut, dengan tujuan agar pelayanan kesehatan yang diberikan lebih efektif dan representatif.
Pranoto, Sub Koordinator Bangunan Negara di Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Bekasi, menjelaskan bahwa rehabilitasi tersebut difokuskan pada Puskesmas yang telah berdiri cukup lama dan memerlukan penyesuaian ruangan. Selain itu, upaya tersebut juga mencakup peningkatan sarana dan prasarana guna mendukung pelayanan kesehatan yang lebih baik.
“Rehabilitasi pada prinsipnya dilakukan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Beberapa puskesmas yang bangunannya sudah agak lama dilakukan rehabilitasi dan penyesuaian ruangan. Tak hanya itu, sarana dan prasarana juga lebih ditingkatkan,” ujar Pranoto dalam keterangannya, Kamis, 16 November 2023.
Pembangunan atau rehabilitasi Puskesmas ini melibatkan perencanaan yang matang dengan melibatkan semua pihak yang berkepentingan. Pada APBD tahun 2023, sekitar Rp15 miliar dialokasikan untuk rehabilitasi atau pemeliharaan 14 Puskesmas di Kabupaten Bekasi.
Menurut hasil monitoring di awal November 2023, progres rehabilitasi atau pemeliharaan 14 Puskesmas tersebut telah mencapai lebih dari 77 persen. Pemerintah berharap bahwa melalui langkah ini, kualitas pelayanan kesehatan di Kabupaten Bekasi dapat ditingkatkan secara signifikan.
“Rehabilitasi atau pemeliharaan puskesmas ini diharapkan dapat meningkatkan pelayanan kesehatan yang diberikan Pemerintah Daerah Kabupaten Bekasi kepada masyarakat,” tambah Pranoto, menekankan pentingnya pembangunan ini untuk memberikan manfaat maksimal bagi kesejahteraan masyarakat setempat. (advertorial)