Onlinebekasi – DPRD meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi untuk memperhatikan dan mengawasi sistem penerimaan murid baru (SPMB) 2025 untuk lebih baik dari tahun sebelumnya.
“Kami sudah bekerjasama dengan pihak relevan, bagaiamana caranya lebih baik dari tahun kemarin, lebih aman, fair untuk seluruh anak-anak,” ucap Ketua Komisi IV DPRD Kota Bekasi, Adelia, Selasa, 6 Mei 2025.
Ia menyoroti bahwa di sekolah berbasis negeri masih minim di Kota Bekasi.
Sebab, kata dia saat ini ketersediaan sekolah tidak sebanding dengan jumlah siswa yang ada.
“Karena kami pahami bahwa Kota Bekasi cuma punya sedikit sekolah, dan cuma bisa menampung 48 persen dari 40 ribu lebih anak-anak di Kota Bekasi, berarti kan ini persoalan kami (DPRD dan Pemkot) bersama,” ujarnya.
Meski demikian, ia menyampaikan bahwa persoalan ini tidak dapat terselesaikan dalam waktu singkat.
Maka dari itu, DPRD mendorong Pemkot Bekasi segera serius menangani pemerataan pendidikan untuk warganya.
“Memang tidak bisa diselesaikan hanya dalam satu atau dua hari, bahkan satu atau dua tahun. Tetapi saat ini di komisi IV beserta Wali dan Wakil Wali Kota sedang berusaha memperbaiki itu,” katanya.
Meski SPMB belum memadai, ia berharap agar dalam prosesnya berjalan lebih baik.
“Kami berharap bahwa SPMB tahun ini cenderung lebih baik,” ujar Adelia. (Advertorial)
