Onlinebekasi.com – Pasien demam berdarah yang dirawat di RSUD Kota Bekasi mengalami peningkatan signifikan semenjak musim penghujan. Rumah sakit pelat merah tersebut telah merawat 149 orang pasien yang disebabkan gigitan nyamuk aedes aegypti.
Data dari RSUD Kota Bekasi yang dikeluarkan hari ini, Rabu (11/3) menunjukkan jumlah pasien pada Januari sebanyak 26 orang, kemudian di bulan Februari meningkat menjadi 68 orang, dan di bulan Maret sampai tanggal 11 telah mencapai 55 orang.
“Antisipasi lonjakan dengan menyiapkan tempat tidur dan ruangan,” kata Wakil Direktur Bidang Pelayanan Medik, dr. Niken pada Rabu (11/3).
Menurut dia, jumlah tempat tidur yang tersedia untuk pasien anak mencapai 100 lebih, sedangkan untuk pasien dewasa mencapai 150 lebih. Sampai sekarang, kata dia, kebutuhan fasilitas tersebut mencukupi.
“Sementara masih bisa tercover,” ujar dia.
Dinas Kesehatan Kota Bekasi mengimbau kepada masyarakat untuk peduli terhadap sarang nyamuk di rumahnya. Oleh sebab itu, setiap satu orang anggota keluarga harus melakukan pengecekan terhadap genangan yang berpotensi menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk aedes aegypti. (fiz)
