PKS Kota Bekasi meradang. Ini setelah izin senam dalam tema “Senam Bareng Rakyat” di Stadion Patriot mendadak dibatalkan sehari sebelum pelaksanaannya.
Ketua PKS Kota Bekasi Heri Koswara tidak segan menuding pembatalan izin bermuatan politis, karena Anies Baswedan mengkonfirmasi hadir. Sebagai pengganti, dibuat acara flashmob hingga jalan santai.
“Alasan pembatalan tidak logis,” kata Heri kepada wartawan.
Dalam surat pembatalan, alasan izin dicabut karena bentrok dengan pertandingan Liga 1: Bhayangkara FC vs PSM Makassar. Dianggap tak logis, karena pada waktu survey, sama-sama mengetahui agenda Liga 1.
“Kami sepakat tidak menginjak rumput, karena ini merupakan aset bersama,” kata Heri.
Presiden PKS Ahmad Syaihu juga bersuara ihwal pembatalan ini. Tapi, ia meminta suasana tetap kondusif, dan dunia perpolitikan berjalan fair.
Sabtu pagi, Anies Baswedan hadir di Bekasi. Menyapa pendukungnya, kader maupun simpatisan PKS. Anies mengaku senang hadir di sana.
Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto memberikan klarifikasi ihwal pembatalan izin. Ia mengakui sempat menerbitkan izin, namun kemudian membatalkan.
Alasannya, pengawas pertandingan BFC vs PSM melarang ada kegiatan di luar agenda Liga 1 selama 48 jam sebelum kickoff. Ini diatur dalam statuta PSSI pasal 17.
“Saya meminta maaf kepada panitia,” ucap Tri yang mengaku kurang teliti ketika menerbitkan izin.