OnlineBekasi.com – Sepak Bola, salah satu olah raga yang digandrungi semua kalangan. Anak Muda, orang tua hingga mereka yang lanjut usia pun suka bola. Peribahasanya, sepak bola enggak ada matinya. Seiring waktu para pemain sepak bola silih berganti. Hilang satu tumbuh seribu.
Di Kota Bekasi, tiap pekan di lapangan tajimalela kerap terlihat para bocil (bocah – bocah cilik) latihan sepak bola ditemani orang tuanya. Bibit- bibit para pemain sepak bola masa depan ini dipupuk, diolah dan digembleng.
Bukan tanpa alasan, sebagian orang tua megarahkan sang anak untuk berolah raga sepak bola. Selain untuk kesehatan, juga bisa mengasah skill sang anak menggolah si kulit bundar, sehingga berpeluang nantinya menjadi pemain timnas Indonesia.
“Untuk kesehatan. Bisa bakar kalori, biar gak mager (malas gerak). Anak rentan obesitas,” kata Adi Warsono orang tua Hafiz (9) kepada awak media melalui sambungan via whatsapp, Senin (4/11/24).
Warsono juga mengaku, kerap mengajak anak sulungnya itu menonton sepak bola saat ada pertandingan di stadion. Harapannya, agar Hafiz bisa meniru gaya selebrasi permainan para pemain sepak bola level nasional maupun luar negeri.
“Sengaja saya ajak Dia (Hafiz) nonton bola biar ada gambaran secara langsung melihat para pemain sepak bola nasional dan luar negeri. Silahkan lihat ATM (Amati Tiru Modifikasi),” seloroh pria yang hobi merawat burung murai tersebut.
Masih kata Warsono, untuk mempertajam skill dan potensi sang anak, Hafiz dititipkan berlatih di Tajimalela FA. Sehingga olahraga yang awalnya hobi diharapkan menjadi profesi masa depan sang anak.
“Mudah-mudahan anak saya nanti menjadi salah satu pemaian sepak bola profesional. Dari hobi jadi profesi. Bapaknya gak apa – apa pupus cita – citanya jadi pemain sepak bola nasional, anak saya InsyaAllah yang bakal mewujudkan mimpi tersebut,” ucap pria asal Malang itu.
(Deros Rosyadi)
