Connect with us

Online Bekasi

Saling Tuding Pengguna Jalan Soal Kemacetan di Kota Bekasi

News

Saling Tuding Pengguna Jalan Soal Kemacetan di Kota Bekasi

macet di jalan Ahmad Yani beberapa belum lama ini

Onlinebekasi.com – Kota Bekasi menjadi satu wilayah di pinggiran DKI Jakarta yang sedang berkembang. Tak ayal, kemacetan dapat ditemui setiap saat di sejumlah titik jalan di Kota Bekasi.

Dinas Perhubungan Kota Bekasi mencatat jumlah kendaraan di wilayahnya saat ini diperkirakan mencapai 1,5 juta, dengan presentase 40 persen roda empat, lalu 60 persen roda dua. Berbagai upaya telah dilakukan untuk memindahkan pengguna kendaraan pribadi ke angkutan umum.

Terbaru, pemerintah meluncurkan Transpatriot dengan rute Terminal Bekasi-Harapan Indah dari dua trayek. Jalur selatan via Jalan Joyomartono dan via tengah melalui Jalan Cut Mutia. Alih-alih menarik penumpang dari pengguna kendaraan pribadi, Transpatriot dengan bus ukuran sedang yang dioperasikan sejak akhir November lalu masih sepi penumpang.

Sejumlah pengguna jalan yang menggunakan mobil menuding banyaknya sepeda motor menjadi biang keladi kemacetan di Kota Bekasi. Sebab, pengguna sepeda motor cenderung selap-selip, dan memakan badan jalan.

“Yang bikin macet itu motor tidak tertip, kemudian angkot ngetem sembarangan,” ujar pengendara mobil di Jalan Juanda, Aris belum lama ini.

Sedangkan, pengguna jalan yang membawa sepeda motor menuding banyaknya mobil pribadi dan angkot yang ngetem sembarangan menjadi penyebab macet.

“Mobil pribadi rata-rata ditumpangi satu orang, besaran satu mobil memakan satu lajur jalan. coba mereka bawa sepeda motor, beban jalan berkurang,” kata Adi yang kerap terjebak macet di Jalan Kalimalang.

Pemerhati transportasi di Kota Bekasi, Syahrul mengatakan baik pengguna sepeda motor dan mobil pribadi harus mulai berpikir tentang kemacetan. Tapi, hal ini harus mendapatkan dukungan dari pemerintah yang menyediakan transportasi umum murah, nyaman, dan lengkap.

“Mobilitas warga Bekasi cukup tinggi, agar tidak menimbulkan kemacetan harus ada transportasi yang mudah dijangkau, nyaman, dan murah,” ujar dia. (fiz)

Klik untuk komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

To Top